Apakah Kita Baru Akan BERSEDEKAH di saat Kematian sudah dihadapan mata?
Bersedekahlah Sebelum wafat, sebab Mayit pun Ingin Bersedekah Jika Bisa Hidup Kembali. Ketika sudah meninggal, maka hilanglah kesempatan untuk bisa beribadah lagi. Batas waktu yang diberikan Allah kepada manusia untuk melaksanakan amal shalih adalah hingga kematiannya. Setelah itu, tinggal perhitungannya saja.
Jika bekal yang dikumpulkannya cukup, tentu ia akan selamat. Namun jika kurang, ia akan merugi.Maka sebagai seorang yang beriman, hendaknya kita memanfaatkan kesempatan yang Allah berikut semasa hidup ini sebaik mungkin dengan memperbanyak amal shalih dan menjauhi maksiat.
Kenapa mereka ketika misalnya bisa hidup kembali atau tertunda kematiannya ingin bersedekah? Kenapa tidak shalat, haji, membaca Al-Qu’ran ataupun perbuatan baik lainnya?
Menurut para ulama, hal ini karena si mayit melihat besarnya pahala dan keutamaan sedekah setelah meninggal. Maka mari kita yang masih hidup, untuk mempersiapkan diri dengan memperbanyak sedekah.
Kondisi mereka digambarkan di dalam Al-Qur’an surat Al Mukminun 99-100. “Hingga apabila datang kematian kepada seorang dari mereka, dia berkata, “Ya Rabbku kembalikanlah aku (ke dunia) agar aku beramal shalih terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan saja. Dan dihadapan mereka ada barzakh sampai hari mereka dibangkitkan.”
Salurkan Infaq anda melalui Rekening INFAQ Lazismu Kudus
BNI Syariah : 51 51 111 203
Bank Syariah Mandiri : 713 266 5097
Konfirmasi transfer via SMS/ WA 0856 4726 6188
Datang langsung ke Kantor :
ZAKAT CENTER LAZISMU KUDUS
Jl HOS Cokroaminoto No.80 Mlati Lor Kota Kudus
Telp. (0291) 2912516
